Fakta Menarik dari Masjid Cut Meutia Menteng

Meskipun namanya adalah Cut Meutia tetapi masjid ini tidak berada di Aceh melainkan di Menteng, Jakarta. Lokasi tepatnya berada di Jl.Cut Meutia nomor 1, Menteng, Jakarta Pusat. Jadi nama Cut Meutia memang diambil dari nama jalan dimana masjid tersebut berdiri. Bukan sekedar masjid biasa, tempat ini juga merupakan saksi sejarah peninggalan Belanda di Indonesia.

Masjid tersebut mempunyai sejarah yang panjang dan membuatnya menjadi istimewa. Tidak heran jika Masjid Cut Meutia selalu ramai dikunjungi orang bahkan hingga ada daftar tunggunya. Lokasinya yang berada tepat di pusat kota Jakarta membuatnya mudah dijangkau baik dengan KRL ataupun bus. Banyak kegiatan religi yang diadakan di masjid tersebut pada waktu-waktu tertentu.

Sebagai gedung peninggalan Belanda, Masjid Cut Meutia memiliki banyak fakta yang menarik. Hal tersebut tidak terlepas dari adanya sejarah panjang yang menyertai berdirinya masjid tersebut. Apa sajakah fakta tersebut? Cek di bawah ini.

Fakta Sejarah Seputar Masjid Cut Meutia

pixabay.com

Berusia Ratusan Tahun

Bangunan yang dikenal sebagai Masjid Cut Meutia saat ini merupakan salah satu gedung buatan Belanda yang ada di Jakarta. Sehingga usianya sendiri memang sudah ratusan tahun karena dibuat sejak penjajahan kolonial Belanda di Indonesia. Bangunan tersebut dibuat pertama kali pada tahun 1910 sehingga kalau dihitung sudah 109 tahun. Masjid ini juga menjadi saksi perkembangan Kota Jakarta.

Bekas Markas Besar Jepang

Seperti yang dituliskan dalam sejarah negara ini setelah masa penjajahan Belanda berakhir datanglah tentara Jepang ke Indonesia. Nah, pada saat Jepang menjajah Indonesia gedung tersebut sempat dijadikan markas besar oleh tentara mereka. Ini merupakan salah satu fakta bersejarah dari Masjid Cut Meutia, Menteng, Jakarta Pusat.

Bekas Kantor Milik Penjajah

Pemerintah Hindia Belanda di Indonesia mendirikan bangunan tersebut bukan tanpa alasan dan tujuan. Oleh pemerintah Belanda, gedung yang akhirnya menjadi masjid ini pernah difungsikan sebagai beberapa kantor. Bangunan tersebut pernah digunakan sebagai kantor pengembang milik Belanda yang membangun kawasan Gondangdia.

Selain pernah difungsikan sebagai kantor pengembang, gedung ini juga pernah menjadi kantor pos pemerintah Belanda. Pernah juga digunakan sebagai kantor Jawatan Kereta Api atau seperti PT. KAI saat ini. Oleh penjajah Jepang saat itu gedung tersebut juga pernah dipakai sebagai Kantor AL Jepang.

Setelah Masa Penjajahan

Setelah penjajah pergi dan Indonesia memasuki masa kemerdekaan, bangunan tersebut juga sempat digunakan sebagai kantor. Tentu saja kali ini oleh pemerintah Indonesia bukan oleh penjajah. Pemerintah pada masa awal kemerdekaan mempergunakan bangunan tersebut sebagai KUA dan juga pernah sebagai sekretariat MPRS.

Melihat dari beberapa fakta sejarah yang ada di Masjid Cut Meutia tersebut tidak mengherankan jika banyak orang yang datang kesana. Nyatanya bukan hanya terkait sejarah saja fakta tentang masjid ini, masih ada beberapa lagi lainnya.

Fakta Unik Tentang Masjid Cut Meutia

pixabay.com

Shaf yang Miring

Kalau Anda pernah masuk ke dalam masjid Cut Meutia dan melakukan shalat berjemaah disana apakah menyadari kalau shafnya miring? Ini disebabkan karena penyesuaian pada arah kiblat. Ya, karena memang gedung ini dibangun bukan untuk masjid maka tidak memperhatikan dimana arah kiblat. Itulah yang membuat shaf shalat miring.

Meskipun begitu Anda tetap akan nyaman berada di dalam masjid yang telah mengalami renovasi sebanyak 2 kali tersebut. Bagian dalam masjid cukup luas dan lantai dilapisi dengan alas dari toko karpet masjid terkemuka di Jakarta.

Pasar Kaget Setiap Hari Jumat

Tidak hanya itu saja yang menjadi hal unik dari Masjid Cut Meutia yang ramai dikunjungi orang tersebut. Fakta unik yang lainnya adalah diadakannya acara pasar kaget setiap hari Jumat. Di pasar kaget ini tersedia beragam jenis barang yang biasanya dibutuhkan oleh para jemaah yang baru selesai melakukan shalat jumat.

Sebagai bentuk kepedulian dari yayasan pengelola masjid memberikan dukungan penuh atas kegiatan pasar kaget yang rutin diadakan tiap minggu tersebut. Pasar kaget setiap Jumat nyatanya juga menjadi daya tarik sendiri bagi orang untuk datang ke Masjid Cut Meutia.

Scroll to Top